SOSOK KOMANDAN HABIB

Habibulloh, S.Pd.I

Habibulloh atau yang sering dipanggil “Komandan Habib” merupakan sosok orangtua yang menjadi panutan dikalangan Pemuda Banser Bandung Barat. 

“Komandan Habib” dilahirkan di Bandung tepatnya Kampung Cibungur Desa Sindangkerta Kecamatan Sindangkerta Kabupaten Bandung Barat, merupakan tokoh yang selalu aktif di Organisasi Gerakan Pemuda Ansor atau Badan Otonom Nahdlatul Ulama, beliau aktif di organisasi tersebut dari mulai tahun 1998 sampai sekarang, beliau aktif dan menjabat di struktural dari mulai tingkatan Ranting sampai tingkat Kabupaten, dan sekarang beliau menjabat sebagai KASATKORCAB (Kepala Satuan Koordinasi Cabang) Banser Bandung Barat.

Yang menjadi dasar kecintaan “Komandan Habib” terhadap organisasi tersebut adalah untuk menjaga ajaran Ahli Sunnah Waljamaah Al-Nahdiyah dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta dekat dengan para Ullama, karena dengan do’anya ulama kita akan diberikan keberkahan (Kahampangan dina kahirupan).

Selain berbicara masalah kecintaannya terhadap Nahdlatul Ulama, Komandan Habib juga selalu mejadi panutan untuk semua pasukan Banser dan selalu berjuang serta mempunyai rasa tanggungjawab yang luar biasa terhadap pasukannya. 

Selain mempunyai rasa tanggungjawab terhadap struktural/jabatannya, beliau juga mempunyai rasa kepedulian terhadap sesama manusia, karena beliau selalu memegang prinsip “sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi sesama”.

Bermodalkan sosok yang lugu serta bijaksana “Komandan Habib” tidak pernah lelah serta senantiasa untuk selalu berproses, dalam setiap helai nafas yang dihembuskannya, bahkan selalu mengingatkan terhadap anak-anak muda bahwa proses itu sesuatu yang mahal dan bahkan tidak bisa didapatkan oleh sembarang orang, apalagi orang yang merasa sombong, justru “Komandan Habib” bisa seperti hari ini menjadi tokoh di Bandung Barat berkat dari proses.

Diatas hanya baru secuil  kisah “komandan Habib” yang diceritakan, mudah-mudahan kedepannya kita bisa menggali kisah yang lebih dalam lagi mengenai “Komandan Habib”, tetapi dibalik kisah tersebut terselip harapan dari “Komandan Habib” untuk para pemuda yang ada di Bandung Barat khususnya umumnya seluruh Indonesia untuk senantiasa meneruskan dan menjaga Pancasila dan NKRI serta merawat Nahdlatul Ulama, karena beliau mempunyai keyakinan apabila Indonesia tidak ada Banser  beliau merasa Indonesia itu ompong.

Monz