Berjuanglah Dengan Cinta

Loka

“Dimana ada cinta disitu ada kehidupan”
Mahatma Gandhi

Memang benar apa yang dikatakan Gandhi, salah satu tokoh yang memang menjadi idola saya, semuanya dimulai dengan rasa cinta. Pernah tidak kita membayangkan, jika didunia ini orang-orang tidak memiliki cinta antar sesame, rasa-rasanya phenomena yang terjadi hari ini sudah mendekati, orang-orang disana sudah hamper melupakan cinta, kebanyakan yang mereka miliki adalah rasa permusuhan. Bagaimana mau maju bangsa ini apabila sesame penduduknya melupakan cinta.

Dimana ada cinta disitu ada kehidupan, berarti cinta bisa menjadi pondasi yang kuat dalam membentuk dan memajukan sebuah Negara. Bagaimana mau saling mengerti apabila kebencian yang hadir diantara sesame, bagaimana hidup ini akan terbangun dengan harmonis jika cinta sudah saling melupakan. 

Boleh lah kita mulai dari mencintai diri sendiri, orang lain serta mencintai bangsa ini, niscaya kebesaran bangsa akan terjamin, bukan saling menyalahkan, saling menyerang dan saling menjatuhkan. Yang lucunya saling membenci itu diatas kepentingan pribadi dan golongan, wahh sudah tungu saja kehancuran bangsa ini. 

Tapi banyak sekali ya dewasa ini orang apalagi kaum muda atau ilenial yang mengorbankan dirinya karena cinta, seolah cinta itu yang menyebabkan kematian, menurut saya itu orang masih salah memaknai cinta itu sendiri. Karena cinta itu modal dalam kehidupan kita baik hubungan kita dengan Tuhan, sesama makhluk atau kepada lingkungan, bukan modal untuk mati.

Kalau ada cinta kenapa kita harus menumpahkan darah?

Kalau ada cinta kenapa kita harus bertarung?

Kalau ada cinta kenapa kita harus saling membenci?

Kalau ada cinta kenapa mendirikan negeri ini harus dengan permusuhan?

Kalau ada cinta kenapa dunia ini harus saling mengecam?

Dengan keyakinan yang saya miliki jangankan mencintai bangsa dan penduduknya, ber-Tuhan saja kita harus dibarengi dengan cinta, apalagi kita bernegara berbangsa masih dianggap hal yang kecil,Tuhan saja harus kita cintai yang memang Dia itu pemilik alam semesta.

Maka berjalanlah dalam menyusuri kehidupan ini dengan cinta, kalau kita tidak memegang cinta yang menjadi modal, bagaimana mau mencapai ketenangan di dunia ini, sedangkan dunia itu pana. 

Kerakusan yang kita miliki itu tidak akan pernah berhenti apabila tidak dengan cinta.


  01 April 2019
----{Emonz}----

Komentar