Antara Aku, Kau dan Kemerdekaan

"Antara Aku, Kau dan Kemerdekaan"

Sahabat bolehkan kita bercerita
Bangsa kita ini beberapa waktu kedepan
Akan menghadapi hari dimana
semua Penduduk desa merayakannya

Apakah kita akan iku merayakannya juga?
Ataukah kita akan menyaksikannya saja?
Menyaksikan seremonial belaka
Apakajh kita hanya akan mendengar?
Mendengar gemuruh antara pidato di mimbar
Dengan jeritan rakyat desa

Ataukah kita hanya akan diam?
Diam ditengah kegandrungan bangsa ini
Apakah diri kita sama-sama merasa?
Merasakan apa yang kita rasa itu sama atau berbeda
Apakah kita akan tersenyum sakit?
Tersenyum mendengar kata merdeka
Ditengah kegaduhan yang semakin merajalela

Katanya merdeka…!
Tapi kenapa masih banyak orang desa yang sengsara
Katanya merdeka…!
Tapi kenapa puncakmu selalu dibinasakan
Katanya merdeka…!
Tapi kenapa daun hijaumu selalu dihabiskan
Katanya merdeka…!
Tapi kenapa batumu terus ditambang
Katanya merdeka…!
Tapi kenapa tubuhmu kering kerontang
Katanya merdeka…!
Tapi kenapa suaramu seolah-olah tidak ramah
Katanya merdeka…!
Tapi kenapa pohonmu habis
Katanya merdeka…!
Tapi kenapa binatang yang menemanimu punah
Katanya merdeka…!
Tapi kenapa burungmu tak nyaring lagi
Katanya merdeka…!
Tapi kenapa rumputmu kering

Wahai sahabat
Semoga dihari kemerdekaan nanti
Puncakmu benar-benar merdeka
Semoga rumputmu hijau kembali
Semoga tubuhmu tetap kokoh
Semoga dirimu masih memberikan manfaat untuk orang-orang desa


---{MONZ}---
Panenjoan, 04 Agustus 2019