Sudahkah anda mengingat waktu?....
Dapatkah kita memaknainya?......
Mampukah kita menjawabnya?.....
Dengan banyaknya bencana disekitar kita
Aku suka bingung
Ketika mendengar, melihat bahkan merasakan
Orang0orang, saudara kita digoncang cobaan dan ujian
Apakah tuan sadar?....
Apakah tuan tahu?.....
Apakah tuan mampu?...
Menjawab semua keadaan
Memaknai semua realita
Dengan datangnya tahun baru
Dating pula bencana baru
Dengan datangnya tahun baru
Dating pula korban baru
Ketika darah berceceran
Ketika nyawa menghilang
Ketika jasad berjatuhan
Ketika suara berjeritan
Siapa yang salah?...
Apakah ini semua soal alam?..
Apakah ini semua soal adzab?
Apakah ini semua soal dosa?
Atau apakah ini semua tidak sadar?
Banyak ahli yang bermunculan
Ahli bumi mengatakan ini tsunami
Ahli agama mengatakan ini soal dosa
Bahkan masih banyak beberapa ahli
Yang mencaci dan memaki
Ahli bumi memperkirakan
Ahli agama mengemukakan
Ahli ramal meramalkan
Bahkan ahli bicarapun tak henti mulutnya berbusa
Banyak yang meramal
Banyak yang memperkirakan
Tapi kenapa?.....
Bencana ini masih terjadi
Bukannya sudah diantisipasi?....
Bukannya sudah diramalkan?....
Ataukah sengaja ini dibiarkan?.....
Kita harus sadar tuan..
Banyaknya bencana dinegeri ini
Dari mulai Palu, Banten, Sukabumi, Cirebon, Rancaekek
Serta kota-kota lainnya
Lalu….
Sama siapakah lautnya dijarah?....
Sama siapakah hutannya dibasmi?...
Sama siapakah gunungnnya dikeruk?....
Dan sama siapakah sungainya tercemar?...
Apakah ini murni takdir Tuhan?..
Apakah ini pasti kemarahan Tuhan?...
Apakah ini yakin kelakuan alam?...
Atau apakah ini balasan atas semua yang kita lakukan?...
Sadarlah Tuan….
Terlalu munafik kalau kita tuli
Terlalu keji kalau kita bupa
Bahkan terlalu mudah kalau kita mencerca
Ini hanya halusinasi
Yang membuat diri ini menjadi saksi
Ini hanya cerita
Yang membuat saudara kita menderita
Dikala gunung turun
Dikala air laut naik
Dikala kota banjir
Dan dikala desa amblas
Semuanya hanya menangis
Semuanya hanya bisa merintih
Semuanya hanya bisa terkapar
Dan semuanya hanya bisa menyalahkan
Mungkin alam lagi marah
Mungkin gunung lagi asma
Mungkin laut lagi muntah
Ataukah mungkin kota lagi sesak
Siapa pelakunya?....
Siapa korbannya?...
Lalu siapa yang petangtang-petengteng
Berlari-lari diata derita ini?.....
Bicara bencana?...boleh!!!
Bicara alam?...okeh!!!!
Bicara marah?...monggo…!!
Tetapi ketika berbicara masalah kemanusiaan?....
Semuanya bohong…!!!!
Semuanya Palsu…!!!!!
---{A.Emon'z}---
11 Januari 2019
Komentar
Posting Komentar