Kubiarkan kisah ini menjadi kenangan yang tak pernah terulang
yang membisu dan mengusang setiap potongan sebuah angan
dari seorang perempuan.
Kisah ini dimulai dari sebuah perkenalan yang tidak pernah direncanakan
Hingga berakhir dengan pengabaian dan luka yang begitu dalam untuk dilupakam.
Singkatnya…….
Saat itu kau berubah kan?
Kau yang tadinya begitu perhatian dan menunjukan keseriusan dengan perlahan
Tiba-tiba saja kau mulai menjauh, mengabaikan dan sebuah kabar menjadi suatu hal yang langka untuku dengar
Entah mengapa, kala itu aku masih saja percaya
Namun………
Selang beberapa minggu, aku merasa sosokmu mulai menanggal tanpa aba-aba…………
Nitifikasi darimu saja mulai tenggelam dan bukan lagi peringkat yang pertama
Aku mulai khawatir saat itu
Apakah aku telah melukai?
Apakah aku melakukan kesalahan yang tak kusadari?
Itulah beberapa pertanyaan hatiku kepada diriku sendiri………
Dan pada akhirnya…………
Kau memutuskan untuk menyudahi
Yaa..dengan alasan yang klasik
Bahwa kau, sedang ingin sendiri
Bahwa aku, akan menemukan yang lebih baik dari dirimu yang kutulusi
Heiii..!!
Ingin sendiri katamu?
Lalu siapa dia yang kala itu menemanimu?
Lalu siapa dia yang kini telah merebutmu dalam genggamanku?
Yang kehadirannya beriringan dengan hubungan kita bukan?
Sungguh, kau patahkan hatiku yang paling parah Tuannn…
Kau tahu……….?
Yang membuatku sesak bukan karena kau tidak akan kembali
Melainkan kau yang telah menghianati diri
Yaa…..kecurigaanku benar adanya
Bahwa saat itu, bukanlah aku satu-satunya
Bahwa saat itum bukanlah aku yang pertama
Bahwa saat itu, onlinme bukan hanya untuku saja
Tetapi juga dia, yang pada akhirnya menjadi kekasihmu juga
Tetapi juga dia, yang pada akhirnya tersenyum bahagia
Sepertiku sediakala.
-------{Manik}---------
yang membisu dan mengusang setiap potongan sebuah angan
dari seorang perempuan.
Kisah ini dimulai dari sebuah perkenalan yang tidak pernah direncanakan
Hingga berakhir dengan pengabaian dan luka yang begitu dalam untuk dilupakam.
Singkatnya…….
Saat itu kau berubah kan?
Kau yang tadinya begitu perhatian dan menunjukan keseriusan dengan perlahan
Tiba-tiba saja kau mulai menjauh, mengabaikan dan sebuah kabar menjadi suatu hal yang langka untuku dengar
Entah mengapa, kala itu aku masih saja percaya
Namun………
Selang beberapa minggu, aku merasa sosokmu mulai menanggal tanpa aba-aba…………
Nitifikasi darimu saja mulai tenggelam dan bukan lagi peringkat yang pertama
Aku mulai khawatir saat itu
Apakah aku telah melukai?
Apakah aku melakukan kesalahan yang tak kusadari?
Itulah beberapa pertanyaan hatiku kepada diriku sendiri………
Dan pada akhirnya…………
Kau memutuskan untuk menyudahi
Yaa..dengan alasan yang klasik
Bahwa kau, sedang ingin sendiri
Bahwa aku, akan menemukan yang lebih baik dari dirimu yang kutulusi
Heiii..!!
Ingin sendiri katamu?
Lalu siapa dia yang kala itu menemanimu?
Lalu siapa dia yang kini telah merebutmu dalam genggamanku?
Yang kehadirannya beriringan dengan hubungan kita bukan?
Sungguh, kau patahkan hatiku yang paling parah Tuannn…
Kau tahu……….?
Yang membuatku sesak bukan karena kau tidak akan kembali
Melainkan kau yang telah menghianati diri
Yaa…..kecurigaanku benar adanya
Bahwa saat itu, bukanlah aku satu-satunya
Bahwa saat itum bukanlah aku yang pertama
Bahwa saat itu, onlinme bukan hanya untuku saja
Tetapi juga dia, yang pada akhirnya menjadi kekasihmu juga
Tetapi juga dia, yang pada akhirnya tersenyum bahagia
Sepertiku sediakala.
-------{Manik}---------
Komentar
Posting Komentar